Abstraksi
Provinsi Sumatera Selatan pada bulan September 2021 mengalami
Inflasi sebesar 0,06 persen, Inflasi Tahun Kalender (kumulatif) sampai
bulan September 2021 sebesar 0,77 persen. Sementara Inflasi Tahunan
“Year on Year” (September 2021 terhadap September 2020) sebesar 1,84 persen.
Komoditas dominan yang menyebabkan terjadinya inflasi bulan September 2021 di
Sumatera Selatan antara lain: daging ayam ras, beras, sewa rumah, minyak
goreng, tomat, ikan dencis, dan bahan bakar rumah tangga yang mengalami
kenaikan harga dibandingkan dengan rata-rata harga bulan Agustus 2021.
Kota Palembang pada bulan September 2021 mengalami inflasi
sebesar 0,05 persen, Inflasi Tahun Kalender (Kumulatif) sampai bulan September
2021 sebesar 0,78 persen. Sementara Inflasi Tahunan “Year on Year” (September
2021 terhadap September 2020) sebesar 1,84 persen.
Kota Lubuk Linggau pada bulan September 2021 mengalami
inflasi sebesar 0,23 persen, Inflasi Tahun Kalender (Kumulatif) sampai bulan
September 2021 sebesar 0,67 persen. Inflasi Tahunan “Year on Year” (September
2021 terhadap September 2020) sebesar 1,79 persen.
Indonesia bulan September 2021, berdasarkan pemantauan harga
selama bulan September 2021 pada 90 kota IHK, menunjukkan bahwa 34 kota IHK
mengalami inflasi. Sedangkan 56 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi
terjadi di Kota Pangkal Pinang sebesar 0,60 persen, terendah di Kota Surakarta
sebesar 0,01 persen. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Gorontalo sebesar 0,90
persen, terendah di Kota Palu sebesar 0,01 persen.