Abstraksi
Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi
Sumatera Selatan pada bulan September
2020 tercatat sebesar 96,49 atau naik sebesar 2,46 persen dibanding
NTP bulan sebelumnya. Kenaikan NTP ini
dipengaruhi oleh Indeks Harga yang Diterima Petani (It) yang mengalami kenaikan rata-rata sebesar 2,50 persen,
sedangkan rata-rata Indeks yang Dibayarkan Petani (Ib) hanya mengalami kenaikan sebesar 0,03 persen.
Kenaikan NTP September 2020 dipengaruhi oleh naiknya NTP
pada hampir semua subsektor yang naik masing-masing: Tanaman
Pangan 0,49 persen, Hortikultura 0,69 persen, Perkebunan 3,37 persen, Perikanan
secara umum 0,84 persen, Perikanan Tangkap 1,12 persen dan Perikanan Budidaya
0,45 persen. Sedangkan subsektor yang mengalami penurunan yaitu Peternakan yang
turun sebesar 0,37 persen.
Pada September 2020, di Sumatera Selatan terjadi
inflasi perdesaan sebesar 0,05 persen yang disebabkan oleh naiknya
rata-rata harga indeks di kelompok pengeluaran Makanan, Minuman dan Tembakau
yang naik sebesar 0,03 persen, Pakaian dan Alas Kaki 0,12 persen, Perumahan,
Air, Listrik dan Bahan Bakar Rumah Tangga 0,25 persen, Perlengkapan, Peralatan
dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga 0,01 persen, kesehatan 0,01 persen dan
Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya 0,32 persen . Sedangkan untuk kelompok yang
mengalami penurunan yaitu Transportasi sebesar
0,10 persen. Sedangkan untuk kelompok lainnya tidak mengalami perubahan.
Nilai Tukar Usaha
Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Sumatera Selatan September 2020 sebesar 96,40 atau naik sebesar 2,52 persen dibanding NTUP
bulan sebelumnya.